PALESTINA (Arrahmah.com) – Seorang pemuda Palestina berusia 23 tahun telah ditembak dan dibunuh oleh pasukan penjajah “Israel” di Jalur Gaza kemarin, Jum’at (6/11/2015), ungkap para pejabat Palestina, sebagaimana dilansir MEMO.
Seorang wanita berusia 72 tahun bahkan juga ditembak mati di Tepi Barat yang diduduki.
Kementerian Kesehatan di Gaza mengidentifikasi korban kebrutalan “Israel” itu sebagai Salameh Moussa Abu Jame. Ia ditembak timur Khan Younis di Jalur Gaza selatan dalam bentrokan yang terjadi di daerah itu.
Sekitar 17 warga Palestina juga terluka dalam bentrokan di dekat persimpangan Erez. Aksi unjuk rasa terhenti sepanjang perbatasan “Gaza-Israel” saat pasukan “Israel” menembakkan gas air mata pada para pengunjuk rasa.
Seorang juru bicara militer “Israel” mengklaim: “Puluhan warga Palestina berkumpul dan mendekati zona penyangga keamanan dan berusaha untuk merusak pagar keamanan.”
Sebelumnya, Tharwat Al-Sharawi (72), ditembak mati di Halhul setelah pasukan “Israel” menuduhnya mencoba melakukan “serangan kendaraan” terhadap pasukan “Israel” di daerah itu.
Dua pemuda Palestina yang berdiri di sebuah stasiun gas di dekatnya terluka saat tembakan “Israel” menghancurkan jendela mobil.
Abu Jame adalah warga Palestina ke-75 yang gugur sejak awal Oktober.
(banan/arrahmah.com)